Sekarang Klaten Sudah Punya Pengurus Langkah Dansa

Klaten,  jurnalpolisi.id

Pengukuhan dan Pelantikan Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Ikatan Langkah Dansa Indonesia (ILDI) Kabupaten Klaten  oleh Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) ILDI Provinsi Jawa Tengah dilaksanakan di Pendopo Kabupaten Klaten,  Minggu (13/09/2020).

Ikut dilantik dan dikukuhkan sebagai pengurus, Ketua Penasehat DPW ILDI Klaten Djoko Sutrisno dan Ketua DPW ILDI Klaten Suparno. Tampak hadir pula dalam acara tersebut Bupati Klaten yang diwakili oleh Plt Kepala Dinas Pariwisata Kubudayaan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Klaten, Sri Nugroho.
Ketua DPW ILDI Klaten Suparno menyampaikan, ILDI Kabupaten Klaten akan menindak lanjuti pelantikan ini dengan program-program kedepan yang akan dimusyawarahkan terlebih dahulu dengan seluruh pengurus DPW ILDI Klaten.

” Bupati Klaten dalam sambutannya yang dibacakan Plt Disparbupora, sangat antusias dan mendukung adanya ILDI di Kabupaten Klaten ini,” tutur Suparno.

Mengenai program kedepan, Menurut Suparno, ILDI Kabupaten Klaten akan memberikan pelatihan bagi para instruktur ILDI di masing-masing wilayah di 5 kawedanan untuk mengembangkan langkah dansa di daerahnya.

“Sesuai intruksi dari DPD ILDI Provinsi Jawa Tengah, kami akan mengembangkan ILDI ini sampai ke tingkat desa/kelurahan hingga ke tingkat RW maupun RT, ” ujarnya.

Sementara itu Ketua DPD ILDI Jawa Tengah, Monalisa Jeany Berty berharap ILDI Kabupaten Klaten bisa berkembang diseluruh wilayah Klaten sampai ke tingkat RT.

” ILDI turut melestarikan seni dan budaya Indonesia. langkah dansa ini memakai lagu-lagu daerah dari seluruh nusantara. Kami punya ratusan tarian, ratusan koreo yang semua latar belakangnya memakai lagu daerah,” ucap Monalisa.

Monalisa menjelaskan, langkah dansa adalah cabang olahraga yang berdiri sendiri, bukan senam. Atlit- atlit ILDI dari tingkat RT bisa mengikuti kejuaraan di tingkat daerah (Porda) dan untuk tingkat nasional ada Pornas.

” ILDI sudah berdiri 12 tahun yang lalu, di Jawa Tengah sudah ada 22 DPW dari 35 kabupaten/kota yang ada di Jawa Tengah,” jelasnya.

Lebih lanjut Monalisa menyatakan, ILDI juga konsen dibidang pelestarian batik. Dalam setiap kegiatan, ILDI selalu menggunakan busana yang terbuat dari bahan batik sebagai wujud langkah nyata melestarikan budaya bangsa.
(Tumirin)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *