Proyek Jalan dan Titi di Gang Sepakat Ujung Kecamatan Rantau Selatan Tidak Sesuai Bestek

Labuhan batu, jurnalpolisi.id

Proyek Jalan yang panjangnya pas pasan, 85m dan lebar 2.5m di gang Sepakat ujung Kelurahan Perdamean, sekarang jadi masalah, pekerjaannya mengurangi bahan sehingga mutu tdk berkualitas.

Sementara persimpangan tidak pakai langsam dan bis, sehingga warga susah akan lewat, juga pemasangan titi semberono, sehingga jebol, proyek ini diduga bersumber dari dana kelurahan Perdamean Kecamatan Rantau Selatan Kabupaten Labuhan batu, ketika dikonfirmasi akan keberadaan proyek jalan ini kepada Lurah Perdamean Kholik Hasibuan enggan dan acuh bahkan tidak tau proyek yang mana, 09/02/21 demikian pantauan wartawan di Kelurahan Perdamean.

Dari sumber yang dapat percaya menyampaikan kepada wartawan

” Kak disini gang sepakat ujung ada diduga proyek abal- abal pengerjaannya asalan yang mana seharusnya ketebalan jalan tersebut 15 cm tapi disana kakak boleh liat, didalam hanya kerikil disiram semen campur-campur”, Kata sumber itu kepada awak media.

” Kemudian kak…baru 6 bulan titi dari parit itu Jebol dan kabarnya pinggir jalan hanya dikasi sisi kerikil, semen untuk merekat jalan itu hanya luar saja kak…saya dengar anggaran proyek itu sebesar Rp.37.000.000 tapi yang di pergunakan sekitaran 15.000.000,” Kata masyarakat yang tidak ingin disebut namanya.

Atas pengamatan masyarakat diduga proyek jalan ini hanya dilaksanakan dalam waktu tiga hari, dengan rincian barang bangunan Semen 120 sak, kerikil 4 motor, pasir 4 motor dan pekerja hanya 6 orang dan air yang dipergunakan dari air swadaya masyarakat dan titi jalan tersebut juga mempergunakan besi yang tidak layak, kata masyarakat setempat.

Sebenarnya masyarakat dari awal sudah komplin dengan proyek yang diduga abal-abal ini, dan pelaksanaan proyek ini tanpa tender dan dilaksanakan oleh Kepala Lingkungan masyarakat tidak bisa berbuat apa-apa.

Wartawan mencari tau kebenaran dari ungkapan masyarakat tersebut melihat langsung situasi dan kondisi proyek diduga abal- abal tersebut dengan mengambil fhoto dari Jalan dan titi yang kelihatan benar jebol.

Awak media mencoba menemui Kepala Lingkungan Hakim tapi tidak bisa di temui karena tidak berada ditempat, Kediaman Kepala Lingkungan tersebut tidak jauh dari proyek jalan yang diduga abal-abal tapi Kepala Lingkungan memang tidak juga berada dirumah.

Awak media menuju kantor kelurahan Perdamean Kecamatan Rantau Selatan Kabupaten Labuhan batu dan bertemu Lurah Kholik Hasibuan yang sedang menonton tv diruang tamu kantor tersebut 09/02/21 awak media mengenalkan diri dan ingin mengkorfirmasi tentang Proyek Jalan tersebut,
Wartawan menunjukkan fhoto jalan dan titi di gang Sepakat Kelurahan Perdamean Kecamatan Rantau Selatan Kabupaten Labuhan batu.

” Saya gak tau Jalan ini, itu dimana? maka saya gak bisa sebutkan itu anggaran dari mana, dan berapa besar anggarannya, nantilah saya cek dulu, ” Kata Lurah itu

Ketika ditanya apakah Pak Lurah tau gang Sepakat Kelurahan Perdamean Kecamatan Rantau Selatan Kabupaten Labuhan batu, ” Saya tau, kalau disitu banjir dalamnya sampai segini”, Lurah Perdamean menunjukkan ukuran badan kedalaman banjir disitu.

Awak media hanya berpikir apakah Pak Lurah ingin mengatakan bahwa kondisi jalan dan titi tersebut karena di gang Sepakat itu karena sering banjir.

Seperti ingin meninggalkan awak media bergegas pergi, wartawan meminta nomor telpon untuk dapat dihubungi bila ingin mendapatkan klarifikasi tetapi tetap tidak dikasi dengan mengalihkan percakapan

” Nanti saya Cek kelapangan Jalan dan titi itu ” ,katanya Lurah Kholik meninggalkan wartawan.
Wartawaty JPN Eka Hombing

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *