Dinyatakan 311 Orang Srmbuh Dari 412 Orang Yang Terpapar COVID-19

Bireuen – jurnslpolisi.id

 Sebanyak 311 orang dinyatakan sembuh, dan hanya 83 orang yang masih menjalani isolasi mandiri dari 412 org yg dinyatakan positif terpapar Covid-19 di Kabupaten Bireuen – Aceh.

 Hal tersebut disampaikan oleh Juru Bicara (Jubir) Tim Satuan Tugas Pencegahan Covid-19 Kabupaten Bireuen, Husaini, SH, MM kepada JPN terkait update data perkembangan Covid-19 di Kabupaten Bireuen, Minggu 1 November 2020.

“Hingga sejauh ini, 311 orang selesai menjalani isolasi atau sembuh, enam orang masih menjalani perawatan di RSUD dr Fauziah Bireuen serta dua orang di rumah sakit swasta, dan 83 orang lainnya masih melakukan isolasi mandiri” katanya.

Selanjutnya sebut Husaini,Medis dan Paramedis masing-masing Puskesmas akan melakukan pendataan warga yang sakit  untuk  memastikan ada tidaknya gejala yang mengarah kepada Covid-19 di 17 Kecamatan yg ada di Kabupaten Bireuen.

Pendataan tersebut lanjutnya,mulai dilakukan hari ini hingga Selasa, 10 November 2020 mendatang untuk 17 Kecamatan di wilayah kerja masing-masing Puskesmas tersebut.

Mereka akan terjun langsung ke desa-desa dalam Kecamatan wilayah kerja mereka masing-masing.

Kehadiran petugas Medis dan Paramedis ini nantinya akan didampingi Tim Satgas Gampong / Desa masing-masing.

Kegiatan ini merupakan program Pemerintah Aceh  yang dilakukan serentak guna memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19 tersebut.

“Kita juga berharap agar masyarakat berperan serta untuk dapat berpartisipasi melakukan pencegahan virus Covid-19 dengan tetap mengikuti Protokol Kesehatan,” terang Husaini, SH,MM.

“Kita berharap agar seluruh masyarakat di Kabupaten Bireuen supaya tetap berhati-hati dan waspada dengan tetap menggunakan masker saat berada di luar rumah,hindari keramaian dan selalu mencuci tangan dengan antiseptik pembersih tangan atau dengan sabun.” harapnya.

Ayo sama-sama kita dukung kegiatan ini agar seluruh Aceh keluar dari Zona Merah Covid-19 dan berharap agar tidak ada lagi celah virus ini menulari wilayah kita.
Penulis : D’HAR

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *