
Tanah Karo , jurnalpolisi.id
Bupati Karo berpesan “Iklim Pertumbuhan ekonomi di harapkan di gali dari potensi daerah Kabupaten Karo”. Bupati Karo Terkelin Brahmana SH, di dampingi Kabag Perekonomian Risnawati Ginting dan Kasubag Perekonomian Putri Mora Sitepu, menghadiri acara rakor penguatan kordinasi antara Dewan Nasional Keuangan Inklusif (DNKI) dengan seluruh Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD).
Tema yang diusung dalam rapat Koordinasi Nasional TPAKD tahun 2019 ini yaitu, “Membangun sinergi dan komitmen bersama, dalam rangka Percepatan Akses Keuangan di Daerah” sekaligus mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi daerah, di perlukan akses keuangan yang lebih luas kepada pelaku usaha.
Acara ini, dibuka oleh Presiden RI Ir.Joko Widodo, Selasa 12/12/2019 pukul 09.00 wib di Hotel Mulia Senayan Jakarta.Hal ini, Bupati Karo Terkelin Brahmana, SH merespon dan mengharapkan keberadaan Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) di daerah Kabupaten Karo Provinsi Sumatera Utara yang sudah terbentuk, sesuai keputusan Bupati Karo nomor:500/408/EK/2019 tanggal 31/10/2019, itu dapat mepercepat akses keuangan masyarakat dan pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), tuturnya.”
Melalui keberadaan, TPAKD yang telah terbentuk, dan seluruh pemangku kepentingan terkait dapat bersinergi dalam membuka akses keuangan yang lebih besar terhadap masyarakat, terutama pelaku usaha agar dapat menggali di sektor beriklim potensial daerah” kata Terkelin Brahmana.Agar hal itu dapat terwujut, beberapa hal yang harus di lakukan, yakni; lembaga jasa keuangan segera memperluas jaringan kantor agar dapat menjangkau semua daerah yang ada di kabupaten karo, seperti petani, pelaku UMKM, pelaku Parawisata dan lainnya.
Terkait oprasional TPAKD dalam meningkatkan akses keuangan yang lebih luas di daerah, Bupati Karo Terkelin Brahmana,SH menyampaikan bahwa keberadaan TPAKD dapat berjalan epektif dan produktif, jika ada alokasi dukungan APBD dari pemerintah daerah dan berkolaborasi dengan DPRD Kabupaten Karo, tandasnya.
Bupati menjelaskan, TPAKD merupakan Forum koordinasi untuk lintas lembaga di wilayah kabupaten karo, dengan banyaknya elemen, diharapkan peran serta dari Bank Indonesia (BI).Sebab Bank Indonesia berpengalaman di bidang pembinaan UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah), pungkasnya.(E.Maburung SH)