Sejarah Di Kecamatan Parungpanjang, SDN Perumnas BP Dinilai Oleh Tim Sekolah Adiwiyata Provinsi Jawa Barat
Parungpanjang. jurnalpolisi.id
Senin Sore 19 Oktober 2020, Tim Penilai & Verifikasi Sekolah Adiwiyata Tingkat Provinsi Jawa Barat Tahun 2020, mendatangi SDN Perumnas BP (Bumi Parungpanjang) Kabupaten Bogor, untuk menilai apakah lolos ke Sekolah Adiwiyata (Pendidikan Lingkungan Hidup) ke tingkat Nasional, setelah di tahun 2019 kemarin, lolos menjadi sekolah Adiwiyata di Tingkat Kabupaten Bogor.
Ketua Tim Penilai Agus Karyatna Mengungkapkan dalam sambutannya, setelah Keliling menilai sekolah SDN Perumnas BP, bahwa kegiatan ini untuk membangun pelajar, sebuah karakter yang sadar dengan mencintai lingkungannya sendiri (Green House).
“Kegiatan ini untuk membangun pelajar sebuah karakter yang sadar dengan mencintai lingkungannya sendiri (Green House), apalagi SDN Perumnas BP ini disampingnya adalah kali yang identiknya dengan 3S (Sekolah Samping Susukan), jadi, jangan sampai setelah jajan sampahnya dibuang ke kali” Tegasnya Agus (19/10/2020).
Agus menambahkan dan memberikan saran, beberapa kekurangan yang ada di SD Perumnas BP, untuk segera diperbaiki, karena Tim Penilai Dan Verifikasi Sekolah Adiwiyata Provinsi Jawa Barat Sudah Membuatkan Hasil Verifikasinya dengan Tujuan membangun kesadaran pelajar dan Masyarakat.
“Kami sudah buatkan ini hasil Verifikasi, mohon dengan segera diperbaiki, karena kekurangan SDN Perumnas BP adalah Bank Sampah yang sudah ada harus diperjelas namanya apa, kegunaannya untuk apa ? agar pelajar paham untuk membuang sampah pada tempatnya, bahkan, Toilet Disini tidak bisa dibedakan yang mana toilet Putra Atupun Putri, karena kalau toilet Putri harus ada sampahnya, sedangkan, setelah hasil Verifikasi Toiletnya Tidak Ada tempat sampahnya, kalau bisa pintu masuknya adalah Toilet, dan Pemanfaatan Air Setelah dipakai Berwudhu untuk dibuang ke tanaman, Tujuannya Untuk membangun kesadaran pelajar dan masyarakat” Sarannya Agus (19/10/2020).
Kepala Sekolah SDN Perumnas BP Ade Kusnawati sangat berterima kasih kepada Tim Penilai & Verifikasi Sekolah Adiwiyata Provinsi Jawa Barat, yang datang dan menilai, karena ini adalah sejarah di Kecamatan Parungpanjang Kabupaten Bogor, bahwa SDN Perumnas BP yang pertama kalinya dinilai untuk tingkat Provinsi Jawa Barat dan akan mencoba masuk untuk di tingkat Nasional.
“Saya atas nama Kepala Sekolah berterima kasih kepada tim penilai dan tim verifiasi yang sudah datang, karena ini adalah sejarah di Kecamatan Parungpanjang, bahwa SDN Perumnas BP (Bumi Parungpanjang) yang lolos ke sekolah Adiwiyata (Pendidikan Lingkungan Hidup) di tingkat Provinsi Jawa Barat dan mencoba lolos untuk di tingkat Nasional” Tutur Ade (19/10/2020).
Ade Kasnawati berharap, SDN Perumnas BP ini lolos ke Sekolah Adiwiyata Tingkat Nasional dan Memohon Bantuan kepada pemerintah tingkat Kecamatan dan Kabupaten Bogor untuk membangun sampai selesai, karena awalnya SDN Perumnas BP ini yang sering banjir, sampah berserakan dan Turab nya untuk segera diselesaikan.
“Kami berharap dengan rekan-rekan, untuk meneruskan dan untuk bisa lolos menjadi sekolah Adiwiyata tingkat Provinsi Jawa Barat Dan masuk ke tingkat Nasional, mudah-mudahan SD-SD yang lain termotivasi, untuk membentuk sekolah Adiwiyata, karena SDN Perumnas BP ini yang sering banjir, sampahnya berserakan, modal kami hanya nekat, dengan keinginan yang luar biasa hingga semampunya, dan saya berharap pemerintah tingkat Kecamatan ataupun Kabupaten Bogor bisa membantu untuk membangun sampai selesai, bahkan Turab nya pun untuk segera diselesaikan” harapnya Ade (19/10/2020).
Hal Senada diungkapkan Ketua DPK (Dewan Pengurus Kecamatan) KNPI (Komite Nasional Pemuda Indonesia) Parungpanjang Kabupaten Bogor Abdul Hakim, yang turut hadir dalam acara ini, dirinya sangat mengapreasisi penuh kepada Sekolah SDN Perumnas BP yang sedang dinilai menjadi Sekolah Adiwiyata Tingkat Provinsi Jawa Barat dan Mendoakan semoga bisa lolos masuk ke Sekolah Adiwiyata Tingkat Nasional.
“Saya atas nama ketua DPK KNPI Parungpanjang mengapresiasi penuh kepada SDN Perumnas BP untuk bisa lolos menjadi sekolah Adiwiyata tingkat Provinsi Jawa Barat dan saya mendoakan semoga bisa naik lolos menjadi Sekolah Adiwiyata Tingkat Nasional” Apresiasi Abdul (19/10/2020).
INKA
