Update Terkini Penemuan Jenazah di Simpang Jernih

Aceh Timur – jurnalpolisi.id

Berdasarkan hasil pendampingan yang dilakukan oleh Unit Identifikasi Satreskrim Polres Aceh Timur saat dilaksanakan autopsi terhadap jenazah Siti Fatimah dan Nadaatl Afraa di Rumah Sakit Bhayangkara Medan, diketahui pada tengkorak bagian wajah Siti Fatimah hancur diperkirakan terbentur benda tumpul dan tulang iga sebelah kiri patah. Tidak ditemukan luka akibat benda tajam.

Sedangkan pada tubuh Nadaatul Afraa diketahui tengkorak kepala bagian atas pecah akibat benda tumpul, rahang sebelah kiri patah, diduga kematian akibat kehabisan darah dan keduanya diperkirakan meninggal di atas 72 jam saat ditemukan.

Turut disertakan pada saat proses autopsi barang bukti yang diamankan diantaranya dua helai baju kedua korban dan satu buah anting yang diamankan pada telinga kanan korban (Nadaatul Afraa).
Namun demikian untuk hasil riil dan resmi masih menunggu dari Rumah Sakit Bhayangkara, Medan.

 Sementara itu, untuk pelaku masih dalam penyelidikan sedangkan saksi yang sudah diambil keteranganya sebanyak 10 orang.
Sumber :
Kasat Reskrim Polres Aceh Timur AKP Dwi Arys Purwoko,S.I.P,S.I.K.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *