KIRAB BUDAYA JAMASAN PUSAKADi Bumi Banyubiru Kab Semarang
Semarang – jurnalpolisi.id
Bumi Perdikan Banyubiru
Malam itu sabtu 03 Agustus 2024 jam. 20.00 Wib,Kecamatan Banyubiru tidak seperti biasanya,banyak kerumunan masyarakat di sisi kanan maupun kiri sepanjang jalan mulai dari sendang Banyu Biru sampai Pendapa Desa Banyubiru,mereka sangat antusias melihat arak arakan Jamasan Pusaka,yang di arak mulai dari Sendang Banyu Biru sampai ke tempat jamasan Pusaka di Pendapa Desa Banyubiru.
Dalam wawancara awak media Jurnal Polisi.id kepada Bp. Sri Anggoro Siswadi selaku Kepala Desa Banyubiru sekaligus sebagai Ketua Tosan Aji Gajah Sora Banyubiru,beliau menyampaikan bahwasanya kegiatan ini murni dari gerakan keprihatinan masyarakat yang akhirnya terbentuk kepanitiaan secara independen diantaranya ada Dr. Anis, Dr. Aris, Bp. Jarwadi dll,juga dari teman teman Tosan Aji Baruklinting dan Tosan Aji Pandanaran Kab. Semarang,tak ketinggalan dari kelompok Ibu ibu berkebaya, kelompok kesenian di sekitar Banyubiru dan tentunya banyak dukungan dari masyarakat Banyubiru, Pk Kades juga menyampaikan bahawa untuk prosesi jamasan pusaka ini,sebelumnya telah mengambil air dari 10 mata air yang ada di 10 Desa di Kecamatan Banyubiru, jadi kegiatan ini rangkaian acaranya sudah berjalan dari beberapa hari yang lalu,jadi malam ini adalah puncak acara jamasan Pusaka, setelah air dari 10 sumber mata air tersebut di kumpulkan jadi satu di sendang Banyubiru maka malam ini diarak bersama² menuju Pendapa Desa Banyubiru,untuk urutanya,barisan paling depan nyapu dalan,pembawa kendi yang berisi air dari 10 sumber mata air,barisan pembawa pusaka,pengombyong yang terakhir ada kesenian prajuritan dan jaran kepang,setelah sampai di pendapa Desa Banyubiru arak arakan akan di sambut dengan tari gambyong,untuk prosesi jamasan akan di laksanakan oleh Bp. M.A Sutikno,beliau selaku Ketua Harian Tosan Aji Pandanaran Kab. Semarang.
Dalam kegiatan ini juga di hadiri beberapa pejabat,diantaranya Ibu. Hj. Yuriah,SE, selaku DPR D Komisi B Kab. Semarang, Ibu. Sisilia Indun Mawarti, SS.MM selaku Kabid Kebudayaan DisDikBudPora Kab. Semarang, Camat Banyubiru Bp. Moh. Sigit, SH.serta Kapolsek dan Ndan Ramil Banyubiru.
Dalam kesempatan itu Kabid Kebudayaan,DisDikBudPora Kab. Semarang Sisilia Indun Mawarti,Ss.MM menyampaikan,sebagai perwakilan dari pemerintah beliau sangat mengapresiasi kegiatan kegiatan seperti ini,kegiatan ini adalah bukti nyata persatuan & kesatuan,gotong royong antar masyarakat,sinergi antara seniman dan budayawan,kegiatan ini salah satu bentuk nguri nguri dan melestarikan nilai² budaya adiluhung yang diwariskan kepada kita dari para leluhur kita dahulu,yang patut kita syukuri dan di banggakan, harapanya kegiatan seperti ini bisa di lakukan di kecamatan² yang lain,agar anak anak generasi penerus saat ini atau generasi milenial mengenal dan tau nilai nilai sejarah nilai nilai tradisi yang telah diwariskan kepada kita ini,jadi kedepan para generasi muda juga mampu untuk menjaga melestarikan dan nguri² warisan nenek moyang kita sebagai kebanggan Nusantara.
Wartawan Jateng Heru