Setum Polda Kepri Dorong Transformasi Digital untuk Tingkatkan Layanan Administratif
Batam – jurnalpolisi.id
Mendukung program Polri Presisi yang berfokus pada pelayanan publik berbasis digital, Polda Kepulauan Riau melalui Seksi Umum (Setum) terus berkomitmen mempercepat transformasi digital di bidang administrasi.
Langkah tersebut diwujudkan melalui kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Operator Aplikasi Astina Polri Naskah Administratif dan Tanda Tangan Elektronik (TTE) Polri, yang dirangkaikan dengan Penandatanganan Pakta Integritas Admin Khusus dan Admin Level Aplikasi Astina Polri, pada Jumat (17/10/2025).
Kegiatan ini merupakan bagian dari proyek perubahan yang digagas oleh AKBP Djuariah, S.H., S.I.K., Kasetum Polda Kepri sekaligus peserta Pendidikan Kepemimpinan Nasional (PKN) LAN RI Tingkat II Angkatan XXVI Tahun 2025, dengan tujuan memperkuat modernisasi sistem administrasi di lingkungan Polda Kepri.
Acara dibuka oleh Wakapolresta Barelang AKBP Fadli Agus, S.I.K., M.H., M.M., dan dihadiri para pejabat utama Polresta Barelang serta seluruh admin/operator dari satuan kerja di jajaran Polresta Barelang.
Melalui program inovatif bertajuk “PESONA TERPADU SETUM POLDA KEPRI” (Proaktif, Efektif, Solutif, Objektif, Normatif, Akurat), Kasetum Polda Kepri berupaya menghadirkan sistem administrasi yang lebih efektif, efisien, transparan, dan akuntabel.
“Melalui PESONA TERPADU SETUM POLDA KEPRI berbasis teknologi digital, kami memastikan pelaksanaan Aplikasi Astina Polri dan Tanda Tangan Elektronik berjalan cepat, tepat, dan akurat,” ujar AKBP Djuariah.
Sementara itu, Wakapolresta Barelang AKBP Fadli Agus menilai kegiatan ini menjadi langkah penting dalam memperkuat kompetensi teknis anggota dan kolaborasi lintas satuan kerja.
“Bimtek ini diharapkan meningkatkan kemampuan admin/operator dalam mengoperasikan aplikasi Astina dan TTE Polri secara optimal, sehingga pelayanan administrasi kepada masyarakat semakin cepat dan berkualitas,” tuturnya.
Ia juga menegaskan pentingnya pakta integritas sebagai bentuk komitmen moral seluruh admin/operator untuk menjunjung tinggi profesionalisme dan menjaga kerahasiaan tata naskah dinas Polri.
Kegiatan berlangsung interaktif dan produktif, diisi dengan pembekalan langsung oleh AKBP Djuariah terkait percepatan implementasi aplikasi, keamanan data, serta pelaporan elektronik sesuai SOP Polda Kepri.
Sebagai penutup, seluruh peserta menyatakan komitmen mendukung penuh implementasi PESONA TERPADU SETUM POLDA KEPRI sebagai wujud nyata transformasi digital menuju pelayanan administrasi Polri yang modern, adaptif, dan terpercaya.
(Sahril JPN/Humas)
