Sumaya Asal Riau Wakili Indonesia di Teqball Tour Bangkok 2025

Bangkok, jurnalpolisi.id

19 Oktober 2025 – Turnamen bergengsi Teqball Tour Bangkok 2025 resmi berakhir setelah digelar selama dua hari, 18–19 Oktober 2025, di Lan Khon Mueang, Bangkok, Thailand. Ajang internasional tingkat Tier III ini mempertemukan atlet-atlet teqball terbaik dunia untuk memperebutkan poin peringkat internasional dan total hadiah sebesar 20.000 USD.

Salah satu wakil Indonesia yang mencuri perhatian adalah Sumaya, atlet muda asal Desa Pangkalan Nyirih, Kecamatan Rupat, Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau. Sumaya tampil membela Merah Putih di dua nomor sekaligus, yakni Women’s Doubles (Ganda Putri) dan Mixed Doubles (Ganda Campuran).


Raih Medali Perunggu di Women’s Doubles

Pada nomor ganda putri, Sumaya berpasangan dengan Gabriela Kota, atlet asal Hungaria yang turut memperkuat tim Indonesia dalam kompetisi ini. Duet Indonesia–Hungaria ini tampil impresif sepanjang turnamen dan berhasil menembus babak semifinal.

Laga semifinal yang berlangsung pada Minggu, 19 Oktober 2025 pukul 13.30 WIB (waktu Bangkok) mempertemukan mereka dengan pasangan tuan rumah Thailand, Jutatif Kuntatong/Wangkamchan. Meski memberikan perlawanan sengit, pasangan Indonesia harus mengakui keunggulan lawan dengan skor 8–12, 1–12, dan berhak atas medali perunggu.


Tampil di Ganda Campuran, Terhenti di Penyisihan

Selain di ganda putri, Sumaya juga berlaga di nomor ganda campuran bersama Azwar, atlet asal Nusa Tenggara Barat (NTB). Namun, pasangan ini harus terhenti di fase penyisihan setelah menghadapi lawan-lawan tangguh dari beberapa negara Asia, dengan skor akhir 0–2.


Apresiasi dari Pelatih dan Pemerintah Desa

Pelatih nasional, Syafrudin, A.Md., menyatakan rasa bangganya atas pencapaian Sumaya.

Prestasi membanggakan ini adalah buah dari kerja keras dan semangat juang Sumaya. Ini adalah langkah penting menuju SEA Games di Thailand, Desember 2025,” ungkapnya.

Ketua Umum Pengprov Teqball Riau, Bapak Moh. Aminullah, juga menyampaikan kebanggaannya.

Kami sangat bangga atas prestasi yang diraih oleh atlet binaan kami. Ini membuktikan bahwa pembinaan yang konsisten akan membuahkan hasil di kancah internasional.”

Sementara itu, Kepala Desa Pangkalan Nyirih, Mursalin, S.Pd.I, turut memberikan apresiasi atas perjuangan Sumaya yang membawa nama desa dan daerah ke level dunia.

Kami sangat bangga atas perjuangan dan semangat Sumaya yang telah mengharumkan nama desa dan daerah. Semoga ini menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk terus berprestasi di ajang internasional. Kami berharap pihak-pihak terkait, khususnya Dispora, lebih memperhatikan fasilitas pendukung seperti lapangan dan operasional agar pembinaan atlet bisa lebih maksimal ke depan,” ujarnya.


Tambahan Poin untuk Indonesia

Dengan pencapaian ini, Indonesia menambah catatan prestasi di kancah teqball internasional sekaligus memperkuat posisi atlet di peringkat dunia. Kehadiran Sumaya sebagai wakil dari daerah menunjukkan bahwa potensi atlet berprestasi dapat lahir dari berbagai pelosok Tanah Air.


Penulis:
Asmadi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *