Festival Lomba Dayung Sampan Tradisional: Membangun Semangat Pemuda dan Kebudayaan Lokal.
Labuhan batu jurnalpolisi.id
Bupati Labuhanbatu, dr. Hj. Maya Hasmita, Sp.OG., M.KM. memberikan apresiasi tinggi kepada Karang Taruna Labuhanbatu dan Karang Taruna Kecamatan Panai Hulu.
Atas kesuksesan Festival Lomba Dayung Sampan Tradisional dalam rangka memperingati Hut Pemkab Labuhanbatu. Festival ini menjadi contoh nyata bahwa tradisi, budaya, dan olahraga rakyat dapat menjadi sarana pemersatu masyarakat.
Festival dayung sampan ini bukan hanya kompetisi, tetapi representasi kehidupan masyarakat pesisir Labuhanbatu, di mana keberanian, kekompakan, ketahanan, dan kerja sama menjadi kunci kemenangan. Bupati berharap kegiatan seperti ini dapat terus dilanjutkan dan ditingkatkan.
Bupati juga menyampaikan kabar baik bahwa jalan lintas provinsi yang rusak di Kabupaten Labuhanbatu akan segera diperbaiki pada tahun 2026. Selain itu, masyarakat sudah dapat berobat ke rumah sakit daerah (RSUD) Rantauprapat dan puskesmas hanya dengan menggunakan KTP, dengan fasilitas kelas III.
Bupati meminta masyarakat untuk mendoakan Kabupaten Labuhanbatu agar sejahtera, makmur, dan sentosa. Ia berharap Kabupaten Labuhanbatu dapat terus membangun desa dan menata kota dengan baik.
Festival lomba dayung sampan tradisional ini diikuti oleh 27 perahu, dengan 1 perahu terdiri dari 5 orang pendayung. Berikut adalah pemenang festival:
- Juara 1: No 9, Elang Laut
- Juara 2: No 24, Dusun II
- Juara 3: No 20, Kejar Kalau Berani
- Harapan 1: No 15, PTPN IV
- Harapan 2: No 11, Bempan
- Harapan 3: No 3, Saroha Muda
Berbagai tokoh dan pejabat hadir dalam festival ini, termasuk Forkopincam, Menejer PTPN IV Kebun Ajamu, Kepala Bank Sumut Rantauprapat, dan lainnya. Kehadiran mereka menunjukkan dukungan terhadap kegiatan budaya dan olahraga di Kabupaten Labuhanbatu.
Eka Hombing
Reporter JPN
Minggu 2/11/2025.
