Kapolda Kaltim Tekankan Kesiapsiagaan Cuaca Ekstrem dan Lonjakan Aktivitas Masyarakat Jelang Nataru 2025/2026
Balikpapan – jurnalpolisi.id
Kepolisian Daerah Kalimantan Timur (Polda Kaltim) menegaskan komitmen kesiapsiagaan penuh dalam menghadapi perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru), khususnya terkait peningkatan aktivitas masyarakat serta potensi cuaca ekstrem yang diperkirakan terjadi pada akhir Desember hingga awal Januari.
Hal tersebut disampaikan Kapolda Kaltim Irjen Pol Endar Priantoro, S.H., S.I.K., C.F.E., M.H. usai memimpin Rapat Lintas Sektoral Kesiapan Pengamanan Nataru 2025/2026 yang digelar di Aula Mahakam Polda Kaltim, Rabu (17/12/2025).
Rapat tersebut turut dihadiri Gubernur Kalimantan Timur Rudy Mas’ud, S.E., M.E., Pangdam VI Mulawarman ,Kepala BIN Daerah (Kabinda) Kaltim, serta unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan instansi terkait lainnya.
Kapolda Kaltim menjelaskan, rapat lintas sektoral ini bertujuan untuk memetakan berbagai potensi permasalahan yang dapat muncul selama masa libur Nataru, sekaligus memperkuat sinergi antarinstansi dalam rangka memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat.
“Fokus pengamanan tahun ini ada dua tantangan utama, yakni meningkatnya mobilitas dan aktivitas masyarakat, serta ancaman cuaca ekstrem yang berpotensi mengganggu kelancaran kegiatan masyarakat,” ujar Irjen Pol Endar Priantoro.
Ia mengungkapkan, berdasarkan informasi dari BMKG, wilayah Kalimantan Timur diperkirakan mengalami perubahan cuaca signifikan pada periode akhir Desember hingga awal Januari. Kondisi tersebut berpotensi menimbulkan gangguan lalu lintas, meningkatnya tindak pidana konvensional, serta risiko bencana hidrometeorologi.
Untuk itu, Polda Kaltim bersama seluruh pemangku kepentingan telah melakukan koordinasi intensif dan menyepakati langkah-langkah antisipasi, termasuk kesiapsiagaan personel, sarana prasarana, serta penanganan bencana secara terpadu.
“Kami sudah melakukan apel kesiapsiagaan, simulasi penanggulangan bencana, dan menyiapkan seluruh personel agar siap menghadapi berbagai kemungkinan di lapangan,” tegas Kapolda.
Ia juga menambahkan bahwa dukungan lintas sektoral telah dipastikan, termasuk kesiapan personel dan perlengkapan dari TNI, pemerintah daerah, serta instansi terkait lainnya. Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur, lanjutnya, menyatakan siap memberikan dukungan penuh apabila terjadi kondisi darurat.
Di akhir keterangannya, Kapolda Kaltim mengimbau masyarakat untuk turut berperan aktif dalam menjaga keamanan dan keselamatan selama masa libur Nataru, khususnya dengan meningkatkan kewaspadaan terhadap lingkungan sekitar dan potensi bencana.
“Masyarakat diimbau memastikan keamanan rumah yang ditinggalkan, meningkatkan kewaspadaan terhadap cuaca ekstrem, serta menyiapkan langkah-langkah antisipasi secara mandiri. Keamanan bukan hanya tanggung jawab aparat, tetapi tanggung jawab bersama,” pungkasnya.
( Alfian )
