Ketua Umum BBC Desak Walikota Bandung Segera Izinkan CFD Buah Batu Digelar Setiap Minggu demi UMKM
Bandung – jurnalpolisi.id
Bersama awak media, H. Bagus Machdiantoro, Ketua Umum Buah Batu Corps (BBC), menyampaikan permohonan terbuka kepada M. Farhan, Walikota Bandung, agar segera menanggapi surat permohonan terkait pelaksanaan Car Free Day (CFD) Buah Batu. Pertemuan bersama media tersebut berlangsung di ruang meeting salah satu hotel di Kota Bandung pada Minggu, 21 Desember 2025.
Dalam keterangannya, H. Bagus Machdiantoro yang juga menjabat sebagai Ketua DPC Kota Bandung dari salah satu partai politik nasional menegaskan bahwa permohonan ini bertujuan agar CFD Buah Batu dapat diberlakukan setiap minggu, bukan hanya pada minggu pertama dan ketiga seperti yang berjalan saat ini.
Menurutnya, pelaksanaan CFD setiap minggu sangat penting bagi keberlangsungan para pelaku UMKM. Dengan waktu berjualan yang hanya sekitar enam jam, para pedagang membutuhkan kepastian dan kontinuitas agar roda perekonomian mereka dapat berjalan maksimal dan stabil.
H. Bagus menjelaskan bahwa CFD Buah Batu merupakan gagasan murni dari BBC. Jalan Buah Batu sendiri memiliki nilai sejarah yang luar biasa bagi Kota Bandung, seiring dengan berdirinya BBC sejak tahun 1956. Ia menegaskan bahwa dirinya merupakan generasi kelima yang meneruskan perjuangan organisasi tersebut.
Ia juga mengungkapkan bahwa CFD Buah Batu pertama kali diizinkan atas persetujuan Walikota Bandung pada masa kepemimpinan Dada Rosada. Sejak saat itu, CFD Buah Batu berjalan secara mandiri tanpa membebani anggaran Pemerintah Kota Bandung.
“Selama sembilan tahun, CFD Buah Batu tidak pernah menggunakan dana APBD. Bahkan saat Pak Dada Rosada menawarkan anggaran, kami menolak karena ingin mandiri dan tidak merepotkan keuangan pemerintah,” tegas H. Bagus.
Sumber pendanaan CFD Buah Batu, lanjutnya, berasal dari almarhum Ketua Umum sebelumnya, partisipasi para anggota UMKM yang berjualan, serta dana parkir kendaraan. Menariknya, selama sembilan tahun pelaksanaan, tidak pernah terjadi masalah kehilangan maupun gangguan keamanan.
Pada masa pandemi Covid-19, H. Bagus menyebut bahwa atas inisiatifnya sendiri, operasional CFD Buah Batu dihentikan sementara demi menjaga keselamatan masyarakat. Kini, setelah kondisi berangsur pulih, pihaknya ingin menghidupkan kembali CFD secara penuh setiap minggu.
Namun demikian, H. Bagus menyayangkan karena surat permohonan yang telah dilayangkan kepada Walikota Bandung, M. Farhan, hingga kini belum mendapatkan tanggapan. Ia menilai kondisi ini justru menyulitkan para UMKM yang sedang berjuang di tengah situasi ekonomi yang belum sepenuhnya pulih.
“Kalau hanya jualan di minggu pertama dan ketiga, para pedagang jadi kurang semangat. Dalam kondisi ekonomi seperti sekarang, ini bisa membuat mereka semakin terpuruk,” ujarnya.
Menutup pernyataannya, H. Bagus Machdiantoro memohon agar Walikota Bandung segera memberikan izin pelaksanaan CFD Buah Batu setiap minggu. Ia berharap kebijakan tersebut dapat mengembalikan daya hidup UMKM, meningkatkan kesejahteraan warga, serta menggerakkan ekonomi rakyat di kawasan Buah Batu secara berkelanjutan.
(Tanjung Hamirzen)
