Menanggapi Vidio perundungan yang beredar di Jagad Maya Kepsek SMPN 2 Rupit angkat bicara
Muratara – jurnalpolisi.id
Viralnya Vidio perundungan terhadap seorang siswi disalah satu Sekolah Menengah Pertama (SMP) dalam kabupaten Musi Rawas Utara Provinsi Sumatera Selatan dijagad maya baru-baru ini membuat Kepala Sekolah Menengah Pertama Negeri 2 Rupit angkat bicara.
Senin,(08/12/2025) Beredarnya video perundungan terhadap salah seorang siswi SMPN di Muratara yang menyitak perhatian publik tersebut dibenarkan oleh Kepala Sekolah Menengah Pertama Negeri 2 Rupit.
Kepala Sekolah Menengah Pertama Negeri 2 Rupit Ulpa Yanti,S.Pd.,M.Pd,saat dikonfirmasi awak media Jurnal Polisi.id di ruang kerjanya membenarkan siswi dalam vidio tersebut merupakan siswi di sekolahnya,namun peristiwa tersebut bukan terjadi di lingkungan sekolah (saat proses belajar mengajar berlangsung-red) tapi terjadi diluar jam sekolah tepatnya diteras depan rumah seorang warga yang secara persis dirinya belum bisa memastikan.
“Benar siswi yang diperlihatkan dalam vidio tersebut adalah siswi sekolah kami namun kejadiannya diluar jam sekolah tepatnya pada hari Sabtu,06 Desember 2025 sekitar pukul 14.00 wib (ba’da Asar) dan anak kami adalah korban dimana terduga pelakunya siswi SMPN 1 Rupit,Ucapnya”.
Ditempat terpisah Kepala Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Rupit Mulayadi,S.Pd didampingi Wakasek Hasan Azhari,S.Pd juga membenarkan bahwa siswi yang terlibat dalam hal tersebut benar dari sekolahnya namun pihak sekolah sudah berupaya mencari jalan terbaik dalam menyelesaikan permasalah ini mengingat peristiwa tersebut terjadi diluar jam sekolah,kini permasalahan tersebut ditangani oleh pemerintah desa dan pihak kecamatan Rupit,dan kami akan tetap berkoordinasi dengan Diknas Pendidikan, pihak sekolah SMPN 2 Rupit,maupun pihak keluarga agar hal serupa tidak terjadi lagi katanya”
Sementara Kapolres Musi Rawas Utara AKBP Rendy Surya Aditama,S.Ik,.S.H.,M.H, melalui Kanit PPA Polres Muratara Ipda Budiman Amril,S.H.,M.Si,C.PHR menyampaikan bahwa polres Muratara setelah menerima laporan dari pihak korban Unit PPA bergerak cepat menangani permasalahan tersebut dengan memanggil saksi-saksi untuk dimintai keterangan lebih lanjut terkait motif,kronologi,siapa saja yang terlibat dalam hal tersebut,hingga berita ini diturunkan proses penyidikan pada Unit PPA Polres Muratara masih berjalan.
Kanit PPA Polres Muratara Ipda Budiman Amril,S.H.,M.Si,C.PHR berharap hal serupa tidak terulang lagi baik antara murid dengan murid maupun dengan guru,dirinya sangat menyayangkan belum genap 2 bulan peristiwa serupa kembali terjadi di bumi Berselang Serundingan ini.
Terakhir dirinya menghimbau kepada para orang tua/wali jaga pergaulan anak-anak kita,cek sesekali hp mereka, batasi kegiatan yang tidak bermanfaat bila perlu isi waktu luang mereka dengan kegiatan positif seperti Les tambahan,Privat bahasa Arab,Inggris, Pramuka,Pencak silat atau kegiatan positif lain tutupnya.”(Dedi)
