Pasangan Selingkuh Ditemukan Tewas dan Kritis di Hotel Paradise – Sidareja

CILACAP, JAWA TENGAH – jurnalpolisi.id

JAWA TENGAH – Warga Sidareja digegerkan dengan penemuan sesosok wanita tewas dan seorang pria dalam kondisi kritis di salah satu kamar Hotel Paradise, Sidareja, Kabupaten Cilacap, pada Senin siang (1/12/2025). Peristiwa tragis ini diduga kuat merupakan kasus pembunuhan diikuti percobaan bunuh diri yang melibatkan pasangan perselingkuhan.

​Korban Wanita Ditemukan Tak Bernyawa

​Korban tewas diidentifikasi sebagai Bunga (18 tahun), seorang warga Desa Margasari, Kecamatan Sidareja. Sementara itu, pria yang bersamanya, yang diduga adalah pasangan selingkuhannya, merupakan warga Waringin Harjo, Gandrungmangu, Kabupaten Cilacap.

​Peristiwa ini terungkap sekitar pukul 15.00 WIB, setelah pihak hotel mencurigai kamar yang mereka tempati. Ketika dipanggil, kamar tersebut tidak memberikan respons. Setelah berhasil dibuka oleh petugas hotel, kondisi Bunga ditemukan sudah tidak bernyawa.

​Pelaku Diduga Minum Racun Serangga

​Di samping jasad korban, pria yang diduga sebagai pelaku pembunuhan ditemukan dalam kondisi kritis. Aparat kepolisian menduga pria tersebut melakukan aksi bunuh diri dengan meminum racun serangga jenis Baygon setelah menghabisi nyawa Bunga.

​”Kami menemukan korban wanita sudah meninggal dunia dan pasangannya kritis. Dugaan awal adalah pembunuhan dan percobaan bunuh diri. Kami juga menemukan indikasi racun serangga di lokasi,” ujar salah satu sumber dari aparat kepolisian setempat.

​Pria yang kritis tersebut segera dilarikan ke Rumah Sakit Aqhisna Sidareja untuk mendapatkan perawatan intensif.

​Penyelidikan Polisi Berlangsung

​Saat ini, lokasi kejadian telah diberi garis polisi untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut. Pihak kepolisian tengah mendalami motif di balik aksi keji ini.

​”Kasus ini masih dalam penyelidikan mendalam. Kami sedang menunggu kondisi pria tersebut stabil untuk dimintai keterangan lebih lanjut mengenai kronologi pasti dan motif pembunuhan,” tambah sumber tersebut.

​Jasad Bunga telah dievakuasi untuk divisum guna memastikan penyebab pasti kematiannya.

​(Sf/red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *