Polsek Bengalon dan PT KBN Laksanakan Panen Raya Jagung Kuartal IV, Hasilkan 2 Ton Jagung Pipil

Kutai Timur jurnalpolisi.id

Polsek Bengalon Polres Kutim bersama PT KBN, UPT P4 Kecamatan Bengalon, serta Pemerintah Desa Tepian Langsat menggelar Panen Raya Jagung Serentak Kuartal IV di lahan Divisi 4 PT KBN, Desa Tepian Langsat, Kamis (20/11/2025).

Kegiatan ini merupakan upaya mendukung ketahanan dan swasembada pangan tahun 2025 yang terus digencarkan di wilayah Kabupaten Kutim. Kegiatan yang berlangsung di lahan seluas 2,3 hektare, dengan hasil panen mencapai sekitar 2.000 kilogram jagung pipil (berat kotor).

Sejumlah tamu undangan hadir dalam kegiatan tersebut, di antaranya Kapolsek Bengalon AKP Asriadi, Kepala UPT P4 Bengalon Luki Harsono, jajaran Polsek Bengalon, manajemen PT KBN, PT BPN, PPL Desa Tepian Langsat serta para karyawan PT KBN.

Kapolsek Bengalon AKP Asriadi dalam sambutannya menyampaikan sinergi antara kepolisian, pemerintah, dan perusahaan menjadi kunci keberhasilan program ketahanan pangan di Bengalon.

“Kegiatan panen raya ini merupakan bentuk nyata kolaborasi dalam mendukung swasembada pangan nasional. Kami berharap program ini dapat terus berjalan dan memberikan manfaat bagi masyarakat,” ujar AKP Asriadi.

Ditempat yang berbeda, Kapolres Kutim AKBP Fauzan Arianto mengapresiasi pelaksanaan panen raya tersebut yang dilaksanakan jajaran Polsek Bengalon dan PT KBN.

“Setiap Polsek di wilayah Kutim diharapkan terus aktif mendukung program pangan masyarakat, baik melalui pendampingan, pengawasan, maupun pembinaan kepada kelompok tani dan pihak perusahaan,” tegas AKBP Fauzan.

AKBP Fauzan menilai sinergi multipihak seperti yang dilakukan Polsek Bengalon bersama PT KBN dan pemerintah desa merupakan contoh konkret bagaimana tanggung jawab keamanan dan pelayanan masyarakat dapat sejalan dengan dukungan terhadap sektor produktif.

“Polres Kutai Timur berkomitmen mendorong setiap Polsek untuk tidak hanya menjaga stabilitas kamtibmas, tetapi juga turut berperan dalam program-program pemberdayaan yang berdampak langsung bagi kesejahteraan warga,” jelasnya.

“Kegiatan panen seperti ini membuktikan bahwa Polri hadir bukan hanya sebagai pengayom, tapi juga sebagai mitra pembangunan daerah,” tutupnya.
( Alfian )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *