Pembangunan Drainase di Lingkungan II Air Joman Diduga Tidak Sesuai SOP

Pengejaan Darinase di lingkungsn II kelurahan air joman kabupaten Asahan di duga tidak sesuai Standar Opersaional Proyek ( SOP)

Proyek Drainase dengan total anggaran Rp.197.800.000,-sebagai pemenang lelang CV.ANUGRA terkesan pengerjaannya asal asalan.

Hal tersebut dapat kita lihat setelah tim awak media ini turun kelapangan cara pemasangan batunya hanya disusun tanpa di buat semen pelikatnya antara batu padas, akan tetapi cuman dplester diluarnya saja hal tersebut jelas mempengaruhi ketahanan drainase tersebut .

Pasalnya ditempat tidak adanya kita jumpai dirrect selling (kantor sementara) agar masyarakat dapat mengetahui sumber pekerjaan itu,  dan tidak ditemukan pelaksana lapangan yg mengawasi pekerjaan tersebut seolah olah di biarkan proyek asal jadi.

Hal senada juga dikatakan oleh masyarakat disekitar lingkungan tersebut ysng merasa keberatan, sebut saja  Ratna SariMin dia berkomentar bahwa pekerjaan tersebut material batu padasnya yg menutupi jalan sehingga mengganggu pejalan kaki maupun sepeda motos yang melintas.

Seharusnya pihak kontraktor maupun pelaksana proyek memasang rambu rambu, ironisnya dipapan plang  tidak tertulis berapa panjang dan lebar bangunan drainase yg dibuat, lalu papan plank informasi nya dipasang kan seolah olah ditaruh yang masyarakat jarang membacanya ujar Ratna Sarimin.

Tim awak media ini mencoba konfirmasi dengan tukang di lapangan mempertanyakan mandor/ pelaksana lapangan namun tukang mengatakan,

bahwa pelaksana nya yang  bernama Sapon belum ada kesini ujarnya

Tim awak media ini mencoba menghubungi Sopan( pelaksana red) melalui telp celuler namun tidak ada jawaban, Untuk itu dimohon pihak Kadis Tarukim kabupaten asahan agar memberikan teguran yang jelas kepada pihak kontraktor yang nggak memenuhi Standar Operasional Proyek  (supianto)