Kabidpenum Puspen TNI Himbau Masyarakat Agar Tidak Ceroboh Menyebut Institusi TNI

 JAKARTA,jurnalpolisi.id Beredar sebuah video penganiayaan dan perusakan terhadap sopir dan truk pengangkut kontainer yang terjadi di Jalan Yos Sudarso, Sunter, Jakarta Utara pada Sabtu (26/6). Dalam video yang kemudian viral tersebut terdengar seseorang berkata, “woooy, jangan mentang-mentang tentara, belagu banget.” Dalam video yang beredar tersebut nampak aksi penganiayaan dan perusakan yang dilakukan pengemudi mobil Pajero terhadap sopir truk kontainer, setelah memindahkan mobilnya (pajero) pelaku kemudian kembali melakukan pengerusakan truk kontainer tersebut. Setelah kejadian tersebut sopir truk kontainer atas nama Egi Sayana umur 22 tahun yang beralamat di Kp. Kaso Cibodas Rt.006/001 Kel. Sukaraja Kec. Warunggunung, melaporkan kejadian tersebut kepada kepolisian setempat. Setelah dilaksanakan penyidikan oleh pihak Kepolisian, bahwa yang melakukan penganiayaan dan perusakan adalah warga sipil dengan identitas Omega Kotutung umur 41 Tahun pekerjaan Pelaut yang mengemudikan Mobil Pajero Sport warna hitam bernomor polisi B 1861 QH, alamat Jl. Gembira Trs. No. 182 A Sungai Bambu Tj. Priok. Sementara Kepala Bidang Penerangan Umum Puspen TNI Kolonel Laut (KH) Dr. Drs. Edys Riyanto, M.Si. menghimbau “Kepada masyarakat agar tidak ceroboh dalam menyebutkan Institusi TNI dalam unggahan video pada kejadian apapun”. Saat ini kasus tersebut sedang dalam pendalaman pihak Polda Metro Jaya. ( Sahril )Sumber: Puspen TNI 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *