Pemda Kabupaten Maluku Barat Daya, Berlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Skala Mikro.

 Maluku -Jurnal Polisi.id Upaya pemerintah daerah Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD), dalam memerangi penyebaran Covid-19 di Kabupaten tersebut. Buktinya walau berada pada zona hijau, akan tetapi pemerintah Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD), tetap memberlakukan pembatasan skala Mikro guna mengantisipasi penyebaran Virus Corona diwilayah tersebut. Pembatasan berskala Mikro ini, tidak hanya berlaku di ibukota Kabupaten saja, namun berlangsung juga diseluruh desa pada 17 Kecamatan diwilayah Maluku Barat Daya (MBD), dengan kontrol yang ketat dari pemerintah Kabupaten setempat. Dalam melakukan pembatasan tersebut, pemerintah menganjurkan kepada semua petugas posko Covid-19 untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat, bagaimana pentingnya hindar dari pandemi Covid-19. “Kepada petugas Covid-19, kami juga menganjurkan untuk tidak menakut nakuti masyarakat, akan tetapi harus memberikan pemahaman pentingnya hidup sehat dan menjalankan protokol kesehatan, agar terhindar dari bahaya Covid-19,” demikian diungkapkan Bupati Maluku Barat Daya, Benyamin Noach kepada wartawan Rabu, (30/72021). Dijelaskan Bupati Noach, hingga kini pemerintah Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD), belum melakukan kebijakan menutup akses masuk keluar ke MBD, baik pelabuhan laut maupun bandara. Namun demikian, semua orang yang masuk wilayah MBD harus memiliki dokumen rapid, antigen, yang dikeluarkan oleh rumah sakit atau klinik yang ditunjuk pemerintah. Dan selanjutnya, keberadaan mereka di MBD akan di pantau oleh tim kesehatan. “Pemerintah memang belum melakukan penutupan pintu masuk ke wilayah MBD, tetapi siapa saja yang datang ke wilayah MBD, harus melengkapi diri dengan dokumen rapid antigen dari rumah sakit atau klinik yang ditunjuk pemerintah,” begitulah ungkap Bupati MBD Benyamin Thomas Noach kepada wartawan. Menyinggung mengenai program serbuan Vaksin di Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD), Bupati Benyamin Thomas Noach mengungkapkan, hingga saat ini program sejuta Vaksin sehari di Kabupaten MBD masih dilakukan. Program pemerintah ini dilakukan bersama TNI dan Polri, yang bertujuan untuk memberikan kekebalan tubuh atau anti bodi bagi masyarakat, terhadap Virus Corona atau Covid-19. Namun begitu, protokol kesehatan harus tetap diterapkan dan juga pola hidup sehat harus diperhatikan oleh masyarakat. “Saya berharap dengan adanya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM ini, dapat dijalankan secara baik oleh masyarakat di Kabupaten Maluku Barat Daya, guna menekan angkah Covid-19 diwilayah ini. Sehingga, kedepan nantinya pertumbuhan ekonomi masyarakat di Kabupaten MBD semakin tubuh dan subur,” demikian himbau Bupati Maluku Barat Daya Benyamin Thomas Noach kepada masyarakat MBD. Editor: Keklir Kace Makupiola 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *