Surveilen Civid-19 Saling Tuding, Masalahnya jadi Melebar

 Bireuen – jurnalpolisi.id Permasalahan insentif Survelens Covid-19 yang tidak transparan di Puskesmas Plimbang Kabupaten Bireun Provinsi Aceh. semakin berlarut berlarut Tampa ada yang mau mengcoordinir penyelesaian  masalah. Penanggung jawab Surveilen Covid-19 semakin bingung ,Pihak  Dinas hanya  mengatakan ada rencana kita menyelesaikan , sedangkan saya selalu di cari media,  bingung kami ( surveilans ) Penjelasan Suryati Amd Keb saya awal bukan Petugas Survelen tahap I dan tahap II. tahap I  cair Insentif untuk  bulan : Maret, April, Mai,  2020  dipinjam  rekening saya buat cair Insentif Survelens, masuk dana Insentif Survelens sebesar Rp. 10 jt. Ke rekening Saya , diberi ongkos pinjam rekening Rp. 200 ribu rupiah Tahap II   untuk bulan :  Juni, Juli, Agustus 2020 juga dipinjam rekening saya masuk uang insentif sebesar Rp.10 jt. diberi ongkos pinjam rekening 500 ribu rupiah .Kedua tahap cair dana insentif Survelens Covid-19 Puskesmas Plimbang tersebut Penanggung jawab adalah Ibu  Ika Agustina, yang aneh mengapa Penanggung jawab Surveilan Covid-19 Puskesmas Plimbang tidak punya buku rekening . Setelah cair dana saya harus tanda tangan datang ke DINKES Kabupaten Bireun walaupun saya bukan Petugas Survelen Covid-19 Puskesmas Plimbang, jelas ibu Suryati dengan sikap bingung. Penjelasan Ika Agustina ( Peenanggung jawab Dana Insentif Survelens Covid-19 tahap I dan tahap II ) Puskesmas Plimbang , mengaku  tidak punya rekening, mengenai bagaimana  dana Insentif cair ke rekening bukan milik Survens bapak Ka TU yang tau karena   Bapak  Mayus SKM,  Ka TU Puskesmas Plimbang sendiri yang meminjam rekening  buat bisa cair dana Insentif Survelens tahap I dan tahap II. Saya hanya tugas membagikan dana insentif Survelens tersebut setelah terkumpul, pembagian insentif saya bagikan juga setelah ada sepakat bersama cair Dana Insentif Tahap I Rp 35 jt dan  tahap II  Rp. 10 jt. Untuk Insentif  Survelens Covid-19 sebesar Rp. 10 jt menggunakan satu rekening,  juga  bukan rekening milik Survelen ,  itu yang dapat kami jelaskan jawab ibu Ika. ( Al ) 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *