Walikota Binjai Tampung Aspirasi Masyarakat Cengkehturi Lokasi Rawan Banjir

Ket. Foto : Walikota Binjai ketika menerima aspirasi warga Cengkehtuti

Binjai – jurnalpolisi.id

Walikota Binjai Drs. H. Amir Hamzah, MAP tampak merespon laporan warga dan Tokoh Masyarakat terkait dengan lokasi ( lingkungan ) yang rawan terjadinya banjir, seperti yang dilaporkan langsung oleh perwakilan warga Cengkehturi Putra Bangun yang juga pengurus Lembaga Pemberdayaan Masyarakat ( LPM ) langsung kepada Walikota usai penyerahan bantuan Pemko Binjai bagi warga Binjai Utara korban bencana angin puting beliung bertempat di aula Kelurahan Cengkehturi Kecamatan Binjai Utara, Rabu ( 24/5).

Menanggapi laporan tersebut Walikota langsung meninjau titik permasalahan rawan terjadinya banjir, termasuk paret yang letaknya persis di sebelah kantor Lurah Cengkehturi yang memerlukan pengerukan ( sendimen ) sehingga air luapan dari paret di lingkungan V, IV dan sekitarnya tidak bisa mengalir di paret tersebut, padahal aliran paret tersebut menembus aliran Sei Bingai dengan jarak sekitar 800 Meter yang diharapkan akan mampu membuang luapan air langsung ke sungai.

” Tindak lanjut menuntaskan titik permasalahan terjadinya tumpatan atau banjir setiap terjadinya hujan deras tersebut termasuk pada sa’at terjadinya hujan dan angin kencang, air luapan bajir yang seharusnya bisa dialirkan ke paret tembus sei bingai tersebut, terpaksa mengalir ke pemukiman ratusan warga di lingkungan IV dan sekitarnya, kejadian tersebut sudah lama terjadi, sehingga masyarakat mengharapkan Walikota Binjai dapat turun-tangan, ” kata Putra Bangun didampingi warga setempat Ogik, Sapon, Adi Keling, Adi Balek dan beberapa warga lainnya yang tahu persis fungsi paret buangan air langsung ke sungai tersebut kepada Wartawan Jum’at ( 27/5 ).

Sedangkan pihak Lurah Cengkehturi Ahmad Ahmadi Hrp, SSTP beserta jajarannya para Kaling, OKP dan masyarakat, belum lama ini juga melakukan gotong-royong untuk menembus gorong-borong jalan Perintis Kemerdekaan persis di depan Kantor Lurah antara Lingkungan IV dan V, dengan mendatangkan mobil Damkar untuk menyemprot, juga hasilnya belum maksimal karena adanya sindemen ( peninggian ) tanah di paret sebelah kantor Lurah dan sekitarnya sehingga air tidak langsung menuju ke sungai.

Seperti dikatakan oleh pihak Lurah Cengkehturi Ahmad Ahmadi Hrp, SSTP didampingi Sekretaris Lurah Tirta, pihak Lurah sudah melaporkan masalah paret sebagai titik persoalan terjadinya rawan banjir tersebut ke berbagai pihak terkait di Pemko Binjai dan juga kepada anggota DPRD Binjai, namun belum juga membuahkan hasil seperti harapan masyarakat.(Sahrul)

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *