423 Lulusan Unwidha Klaten Diwisuda, 130 Wisudawan Meraih Predikat Cumlaude

Klaten, jurnalpolisi.id

423 lulusan Universitas Widya Dharma (Unwidha) Klaten Program Magister, Sarjana, dan Diploma Angkatan 74 tahun 2022 diwisuda pada hari Selasa (18/10/2022). Rangkaian acara wisuda yang bertempat di lapangan kampus Unwidha ini diawali dengan laporan pelaksanaan wisuda oleh Wakil Rektor I Unwidha Klaten, Dr Purwo Haryono, M.Hum.

Wakil Rektor I Unwidha Klaten, Dr Purwo Haryono dalam laporan menyampaikan, pada kesempatan ini, Unwidha mewisuda dan melepas 423 orang lulusan.

Para lulusan ini terdiri dari 37 orang dari Program Magister (M.Pd), 133 orang Sarjana Pendidikan (S.Pd), 77 orang Sarjana Manajemen (S.M), 56 orang Sarjana Akuntansi (S.Ak), 6 orang Sarjana Pertanian (S.P.), 33 orang Sarjana Teknik (S.T), 24 orang Sarjana Komputer (S.Kom), 28 orang Sarjana Psikologi (S.Psi), 19 orang Ahli Madya Komputer (A.Md.Kom), 7 orang Ahli Madya Fisioterapi (A.Md.Kes), dan 3 orang Ahli Madya Manajemen (A.Md.M).

“Dengan demikian, sejak berdirinya, Universitas Widya Dharma Klaten sampai dengan hari ini telah berhasil meluluskan 28.863 orang. Terdiri dari 1.242 orang Magister Pendidikan, 295 orang lulusan Program Pendidikan Profesi Guru, 642 orang Sarjana Muda, 23.915 orang Sarjana S1, 493 orang Ahli Madya Diploma III, dan 2.276 orang lulusan Program Akta Mengajar IV,” paparnya.

Purwo Haryono lebih lanjut menjelaskan, dalam wisuda Angkatan ke 74 ini, ada 130 lulusan yang meraih predikat cumlaude (pujian). Mereka adalah 8 orang lulusan dari Program Magister (S2), 117 orang lulusan dari Program Sarjana (S1), dan 5 orang dari Program Diploma (D III).

Sedang Rektor Universitas Widya Dharma Klaten, Profesor Triyono mengatakan, atas nama civitas akademika, ia mengucapkan selamat dan sukses atas diwisudanya para lulusan ini.

“Prosesi wisuda bukanlah akhir dari proses belajar. Tetapi merupakan awal dari perjalanan saudara dalam menjalani kehidupan ke depan, untuk menata masa depan yang lebih baik, dan sukses dalam mewujudkan mimpi. Karena itu, ilmu yang diperoleh melalui kegiatan perkuliahan selama ini, merupakan modal dasar dalam menjalani kehidupan di luar kampus,” kata Rektor.

Profesor Triyono menyatakan, tantangan dunia di luar kampus jauh lebih beragam dengan kualitas dan kuantitas, serta tingkat kesulitan yang bervariasi pula. Dan yang perlu diantisipasi di era Revolusi Industri 4.0 saat ini adalah perubahan yang sangat cepat. Hal ini ditandai dengan pemanfaatan teknologi digital dan otomasi dengan koneksi jaringan nirkabel.

“Banyak profesi, industri, dan usaha yang sebelumnya memegang peran penting, tiba-tiba profesi itu tidak diperlukan lagi. Dan akan hadir profesi-profesi baru yang lebih unggul berbasis digital yang mendisrupsi profesi yang lama. Oleh sebab itu, jangan pernah berhenti untuk belajar, silahkan menyesuaikan dengan perubahan lingkungan yang demikian pesat,” pesan Rektor.

Rektor Universitas Widya Dharma Klaten ini lebih lanjut mengatakan, Merdeka Belajar Kampus Merdeka merupakan harapan sekaligus tujuan dalam bidang transformasi di pendidikan tinggi. Hal ini agar lebih relevan dan lebih bermakna untuk bisa mempertahankan sumberdaya manusia Indonesia yang memiliki kompetensi di berbagai bidang. Karena itu, perlu perubahan pola pikir yang kreatif, inovatif, dan kemampuan bekerja sama yang didasari jiwa kebhinekaan sosial yang tinggi.

“Setelah wisuda hari ini, saya berharap alumni Unwidha dapat terus membangun mimpi dan mewujudkan cita-cita. Saudara-saudari adalah pemimpin-pemimpin bangsa Indonesia di saat kita memperingati Hari Ulang Tahun Kemerdekaan yang ke 100, yaitu pada tahun 2045 mendatang,” tandas Rektor.

Sementara itu Ketua Yayasan Pendidikan Indonesia, Drs Basuki MM mengungkapkan, perkembangan akademik di Unwidha Klaten terus meunujukkan prestasi yang menggembirakan seperti halnya pada penyelenggaraan wisuda Angkatan ke 74 ini.

“Ini adalah wisuda dengan jumlah wisudawan cumlaude terbanyak sampai 130 lulusan. Karena itu, saya mengucapkan selamat kepada civitas akademika yang telah menyelenggarakan pendidikan dan para widudawan. Semoga ijazah yang didapat dapat bermanfaat,” tandasnya.

(Tumirin)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *