Pelanggan Kecewa Terhadap Manager PT. PLN Rayon Kota Binjai

Binjai – jurnalpolisi.id Pelanggan PLN Rayon Kota Binjai S, Juntak 52 (Tahun), alamat Jalan Ikan Bandeng Kelurahan Dataran Tinggi kecamatan Binjai Timur, menuturkan merasa sangat kecewa terhadap kinerja PLN Binjai kota kepada awak Media Rabu (6/04/22). Kekecewaan ini sangat beralasan sebab sudah berapa lama saya memohon untuk membuka pemblokiran meteren, memang saya  pernah menunggak akui simanjuntak. “Saya sudah melaporkan permasalahan ini dari bulan Maret agar tagihan bulan maret saya bisa di bayar, namun sampai saat ini belum juga dibuka pemblokiran. juntak merasa heran kenapa bisa seperti ini”. “Pagi tadi rumah saya didatangi orang yang mengaku dari pihak PT. PLN Binjai Kota ingin mengantikan meteran saya dari daya 450 watt ke Token dengan syaratnya naik daya ke 900 watt dan membayar biaya token tersebut”. “Dengan daya yang 450 watt saja sempat menunggak dikerenakan mengalami sakit dan sempat diopname di rumah sakit. Bagaimana lagi apabila di naikan daya ke 900 watt mungkin  tidak bisa membayarnya,” tutur Juntak. Juntak menambahkan, “Ini bukan jalan solusi karena yang blokir pihak PT PLN. Hanya minta agar pemblokiran tersebut dibuka bukan menggantikan meteran ke Token,” tegasnya. “Kalau memang peralihan meteran dari para bayar ke berbayar merupakan program pemerintah gantikanlah semua meteran ke Token tanpa tetkecuali tegas,” Juntak. Awak media mencoba kembali menghubungi Mustafa bagian Niaga PLN wilayah Binjai. Yang pada hari Senin (4/4/22) ditemui di kanrornya untuk mempertanyakan apakah sudah dibuka atau belum blokir meteran S. Simanjutak melalui via Whatsaap namun tidak dijawab. Untuk itu  S, meminta kepada kanwil PLN WILAYAH Sumbagut untuk mencopot manager Binjai kota, karena sepertinya tidak menghindahkan hak-hak para konsumen, dan hanya menuntut kewajiban para konsumen tegas simanjuntak. (Sahrul)  

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *