Geng REGEN Setelah Seniornya Taubat ,Regenerasinya Kembali Berulah.

Pati – jurnalpolisi.id

05 Mei 2022, Mengulik lebih lanjut tentang geng Regen ( Remeja Gendeng) di desa Kembang kecamatan Dukuhseti, awak media bertandang ke Tuwowo setempat untuk mendapat informasi tentang Geng tersebut.

Dikisahkan oleh beberapa warga yang ditemui oleh awak media bahwa Geng REGEN sudah sering membuat ulah dan meresahkan warga. Wawan salah satu warga desa Kembang mengatakan, ” kadang pada malam hari ada rumah warga yang dilempari batu mungkin juga ulah anggota Geng Regen “.
Marno salah satu korban penganiayaan setahun lalu juga merasa sangat kesal, ” saya dulu pernah juga laporkan ke Polres Pati akan tetapi karena kurang saksi hingga kini kasusnya seakan berhenti dan anggota geng tersebut seakan makin sombong, sebenarnya saksi yang melihat kejadian orang banyak ,namun tidak ada yang berani memberikan kesaksian” kesahnya.

Ditambahkan lagi oleh Supono ayah korban yang diduga dianiaya oleh anggota Geng Regen, ” pernah juga ada Dangdut dan yang menguasai panggung adalah anggota Geng tersebut hingga yang joget tidak ada orang lain yang berani , sepertinya geng mereka ditakuti warga sini ” ungkap Supono.

Beberapa awak media tertarik untuk mengulik lebih dalam tentang Geng Regen. Dan awak media bertandang ke rumah Tuwowo Suwono , Tuwowo adalah sebutan perangkat desa Kadus ( Kepala Dusun) di wilayah Pati. Tuwowo mengisahkan tentang Geng Regen yang ada di wilayahnya yakni desa Kembang kecamatan Dukuhseti. ” geng Regen memang berada di wilayah atau kring saya dan sering meresahkan warga, harapan kami harus ditindak tegas oleh aparat ” paparnya.

Lanjut Tuwowo, ” anggota geng tersebut sudah beregenerasi setelah para seniornya taubat dan sudah tidak berulah, namun diduga masih terus berkembang hingga kini ada bibit-bibit baru yang diketuai dan diprofokatori oleh Sis. Seniornya War dan As sepertinya sudah taubat setelah masuk bui “.

Menurut Tuwowo Suwono generasi yang terbaru harus ada yang dipenjarakan biar jera seperti yang dialami seniornya. ” target saya salah satu anggota geng Regen harus dijebloskan ke penjara dan saya siap membantu aparat penegak hukum, biar ada efek jera bagi generasi yang terbaru dan desa kami aman ” .

Kapolsek Dukuhseti, AKP Pujiati, S.H saat ditanya tanggapanya tentang keberadaan geng Regen, oleh awak media lewat cellular mengatakan akan menindak tegas setiap perbuatan melawan hukum di wilayah hukumnya dan memberikan edukasi kepada geng dalam waktu dekat. ( Mury)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *